Pengajaran Firman Secara Sehat menurut 1 Timotius 1:3-11 dan Implementasinya bagi Pengajar GKI “Galet” Niufmuti Kupang NTT

Penulis

  • Victor Immanuel Rahardjo
  • Dwi Setio Budiono Santoso Sekolah Tinggi Alkitab Jember
  • Yandri Tana Sekolah Tinggi Alkitab Jember

DOI:

https://doi.org/10.47167/kharis.v6i1.223

Kata Kunci:

1 Timothy, doctrine, , GKI Galet, true teaching

Abstrak

This research exposes Paul's letter to his spiritual children in 1 Timothy 1:3-11. The method used is field qualitative. There is advice that is relevant for every teacher of God's word at GKI "Galet" Niufmuti Kupang NTT. This study shows if the problem in the context of the Philippians is significant to the problems that occur in the church today. The importance of teaching healthy teachings is still being discussed today. By exposing this passage, we hoped that an awareness will be formed to be able to prepare higher quality teaching for the spiritual life of the congregation. In the sense that following the teachings of the apostles and their successors properly. In addition, even though evangelical preachers work in other professions, as God's servants it is important to prioritize activities that support the spiritual growth of the congregation. This is to avoid the inclusion of unhealthy teachings in the congregation which can be fatal.

 

Penelitian ini mengeksposisi surat Paulus kepada anak rohaninya dalam 1 Timotius 1:3-11. Metode yang digunakan adalah kualitatif lapangan.  Terdapat nasehat yang relevan bagi setiap pengajar firman Tuhan di GKI “Galet” Niufmuti Kupang NTT. Kajian ini menunjukkan jika masalah dalam konteks di jemaat Filipi signifikan dengan masalah yang terjadi di jemaat zaman sekarang. Pentingnya mengajar ajaran sehat masih menjadi diskusi sampai saat ini. Dengan menelaah ulang perikop ini diharapkan akan terbentuk kesadaran untuk dapat mempersiapkan pengajaran lebih bermutu demi kehidupan spiritual jemaatnya. Dalam arti bahwa mengikuti ajaran rasuli dan penerusnya dengan baik. Di samping itu, sekalipun pemberita Injili mengerjakan profesi lain tetapi sebagai hamba Tuhan penting untuk mengutamakan aktivitas yang menunjang pertumbuhan spiritual jemaat. Hal ini untuk menghindari masuknya ajaran yang tidak sehat di tengah jemaat yang bisa berakibat fatal.

Unduhan

Data unduhan tidak tersedia.

Referensi

Bond, L Susan. “1 Timothy 1:3-17.” Interpretation 60, no. 3 (2016): 4–7.

Budiman. Tafsiran Alkitab Surat-Surat Pastoral I & II Timotius Dan Titus. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2008.

Carson, D.A., and Moo Douglas J. An Introduction To The New Testament. Grand Rapids: Zondervan, 1992.

Corner, Kein J. Jemaat Dalam Perjanjian Baru. Malang: Gandum Mas, 2008.

Duha, Asni Darmayanti. “Aplikasi Konsep Ajaran Sehat Menurut2 Timotius 1:13 Oleh Guru Agama Kristen.” Fidei: Jurnal Teologi Sistematika Dan Praktika 3, no. 2 (2020): 268–84. https://doi.org/10.34081/fidei.v3i2.104.

Enns, Paul. The Moody Handbook of Theology 1. Malang: Seminari Alkitab Asia Tenggara, 2010.

Heryanto, Doni. Gembala Yang Mengajar. Yogyakarta: ANDI Publisher, 2006.

Keenan, James. Conscience Dalam Dictionary of Scripture and Ethics. Edited by Joel B. Green. Grand Rapids: Baker Academic, 2004.

Kidd, Reggie M. The Baker Illustrated Bible Commentary. Edited by Gary M. Burge and Andrew E. Hil. Grand Rapids: Baker Books, 2012.

Latif, Helen Farida. “Pengaruh Pengajaran Dan Persekutuan Terhadap Tingkat Pertumbuhan Rohani Anak Dan Remaja.” EPIGRAPHE: Jurnal Teologi Dan Pelayanan Kristiani 1, no. 2 (2018): 119. https://doi.org/10.33991/epigraphe.v1i2.18.

Lebar, Lois E. Education That Is Christiani. Malang: Gandum Mas, 2006.

Mangentang, Matheus, and Tony Salurante. “Membaca Konsep Kasih Dalam Injil Yohanes Menggunakan Lensa Hermeneutik Misional.” Phronesis: Jurnal Teologi Dan Misi 4, no. 1 (2021): 1–13. https://doi.org/10.47457/phr.v4i1.142.

Nainggolan, J.M. Strategi Pendidikan Agama Kristen. Bandung: Generasi Info Media, 2008.

Ryken, Philip Graham. Reformed Expository: 1 Timothy. Edited by Daniel M. Doriani. Philipsburg: P&R Publishing, 2007.

Sahardjo, Hadi P. “Orang Kristen Dan Kehidupan Politik.” Te Deum 3, no. 2 (2014): 217–27.

Serrano, Jance Belandine Non. Profesionalisme Guru Dan Bingkai Materi. Bandung: Bina Media Informasi, 2006.

Situmorang, Solida. “INTEGRITAS MENGAJAR GURU PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN.” Kerusso: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen 1, no. 1 (2018): 32–47.

Suriawan, Suriawan. “Kebergantungan Pengkotbah Terhadap Peran Roh Kudus Dalam Persiapan Dan Penyampaian Firman Tuhan.” Jurnal Abdiel: Khazanah Pemikiran Teologi, Pendidikan Agama Kristen, Dan Musik Gereja 2, no. 1 (2018): 105–22. https://doi.org/10.37368/ja.v2i1.64.

Telaumbanua, Arazatulo. Teaching Like Jesus. Medan: STTSU, 2018.

Towner, Philip H. The New International Commentary On The New Testament. Edited by Gordon D. Fee. Grand Rapids: Eerdmans, 2006.

Waruwu, Sinar Abdi, Osti magdalena Gulo, and Amurisi Ndraha. “Peran Khotbah Dalam Membangun Spiritualitas Generasi Milenial.” HINENI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa 2, no. 1 (2022): 13–18. https://doi.org/10.36588/hjim.v2i1.98.

Diterbitkan

2023-07-31

Terbitan

Bagian

Articles

Cara Mengutip

Pengajaran Firman Secara Sehat menurut 1 Timotius 1:3-11 dan Implementasinya bagi Pengajar GKI “Galet” Niufmuti Kupang NTT. (2023). KHARISMATA: Jurnal Teologi Pantekosta, 6(1), 94-111. https://doi.org/10.47167/kharis.v6i1.223