Implementasi Makna Teologis Persekutuan dalam Praktik Ibadah Virtual Masa Kini: Refleksi Teologis Ibrani 10:19-25
DOI:
https://doi.org/10.47167/kharis.v5i1.115Keywords:
fellowship, live streaming, Hebrews 10, virtual worship, ibadah virtual, ibadah streaming, Ibrani 10, persekutuanAbstract
This research covered the contrary viewpoint to the practice of virtual worship that hasn’t been containing or removing the element of fellowship as duly due to do with virtual without physically meeting or physical contact reality. On other hand, fellowship is one of the church’s callings and Hebrews 10:19-25 affirmed and recommended for every believer to fellowship constantly from their worship meeting. This research aims to find out what is the meaning of fellowship worship within Hebrews 10:19-25 and find out the implementation of practical virtual worship in this era, so that can answer all the contrary viewpoints about fellowship in virtual worship. The researcher used the research method with descriptive qualitative and library research as a type of this research. Data analyzed with content analysis method with exegesis study. The resources were taken from the Bible, books, journals, and other literature related to this research. The research found that: (1) The theology’s meaning of fellowship contained in Hebrews 10:19-25 consist of three meanings divine fellowship, fellowship in the present period and in the future period; (2) The fellowship according to Hebrews 10:19-25 have two urgencies that are to realize faith, love, and hope also to savor the manifestation of eschatological fellowship; (3) The appropriate implementation from practical virtual worship to realize the theology’s meaning of this fellowship are worship using the digital platform of video conference, forming and worshiping within a small group and worship with utilization family community in house.
Abstrak
Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya pandangan yang kontra terhadap pelakasanaan ibadah virtual yang dianggap tidak mengandung atau telah menghilangkan unsur persekutuan sebagaimana mestinya karena tidak adanya pertemuan fisik ataupun kontak fisik secara langsung. Di sisi yang lain, bersekutu adalah salah satu tugas gereja dan di dalam Ibrani 10:19-25 juga ditegaskan serta dianjurkan agar setiap orang percaya tetap bersekutu melalui pertemuan ibadah yang dilakukan. Penelitian ini dimaksudkan untuk menemukan bagaiamana makna sebenarnya dari persekutuan ibadah yang tergandung dalam Ibrani 10:19-25 dan mencari implementasinya dalam praktik ibadah virtual di masa kini agar dapat menjawab setiap pandangan yang kontra mengenai persekutuan dalam ibadah virtual. Peneliti menggunakan metode penelitian dengan pendekatan deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian library research dan selanjutnya data dianalisis dengan metode analisis isi (content analysis) melalui studi eksegesis. Sumber data diperoleh dari Alkitab, buku-buku, jurnal-jurnal dan literatur lainnya yang berkaitan dengan materi penelitian. Dari penelitian yang telah dilakukan, ditemukan bahwa: (1) Makna teologis persekutuan yang terkandung dalam Ibrani 10:19-25 terdiri atas tiga makna yaitu persekutuan Ilahi, masa kini dan masa mendatang; (2) Persekutuan menurut Ibrani 10:19-25 memiliki dua urgensi yaitu untuk mewujudkan iman, kasih serta pengharapan dan untuk mengecap manifestasi persekutuan eskatologis; (3) Implementasi yang tepat dari makna teologis persekutuan tersebut dalam pelaksanaan ibadah virtual adalah melangsungkan peribadahan menggunakan platform digital video conference, membentuk dan melaksanakan peribadahan dalam kelompok kecil serta pelaksanaan ibadah dengan pemanfaatan komunitas keluarga di rumah.
Downloads
References
Allred, Gemma Kate. “Review of Shakespeare’s A Midsummer Night’s Dream (Titled Midsummer Night Stream) (Directed by Sid Phoenix for CtrlAlt_Repeat) via Zoom Streamed to YouTube, 11 April 2020.” Shakespeare 16, no. 4 (2020): 424–426.
Amos Hosea. “Karakteristik Pendidikan Iman Dalam Pentakostalisme.” Diegesis : Jurnal Teologi 4, no. 2 (2019): 51–57.
Benyamin, Priskila Issak, Ibnu Salman, and Frans Pantan. “Evaluasi Pembelajaran Daring Pendidikan Agama Kristen Di Masa Pandemi.” Jurnal Teologi Berita Hidup 4, no. 1 (2021): 52–59.
Chandra, Donny Charles. “FUNGSI TEORI DALAM METODE PENELITIAN KUALITATIF.” Reseach Gate, 2019.
Danker. “A Greek - English Lexicon,” n.d.
———. “Greek NT Lexicon,” n.d.
Danker, Frederick William. A Greek-English Lexicon Of The New Testament And Other Early Christian Literature, 2000.
———. “Greek NT Lexicon (DAN).” BibleWorks, LLC, 2015.
Dwiraharjo, Susanto. “Konstruksi Teologis Gereja Digital: Sebuah Refleksi Biblis Ibadah Online Di Masa Pandemi Covid-19.” EPIGRAPHE: Jurnal Teologi dan Pelayanan Kristiani 4, no. 1 (2020): 1–17.
Fruchtenbaum, Arnold G. Ariel’s Bible Commentary: The Messianic Jewish Epistles. San Antonio: Ariel Ministries, 2005.
Gordon. Hebrews Readings, n.d.
Gordon, Robert P. Hebrews Readings: A New Biblical Commentary. Sheffield: SheffieldPhoenix Press, 2008.
Gundry, Robert H. Commentary on Hebrews. Grand Rapids, Michigan: Baker Academic, 2011.
Guthrie. Tyndale New Testament, n.d.
Guthrie, Donald. Tyndale New Testament Commentaries: Hebrews. Grand Rapids: IVP Academic, 2015.
Hagner, Donald A. Understanding The Bible Commentary Series: Hebrews. Grand Rapids, Michigan: Baker Books, 2012.
Hakh, Samuel Benyamin. Perjanjian Baru: Sejarah, Pengantar, Dan Pokok-Pokok Teologisnya. Bandung: Bina Media Informasi, 2010.
Hosea, Amos. “Fenomena Kelompok Sel (Cell Group) Dalam Gereja Lokal.” Diegesis: Jurnal Teologi 3, no. 2 (2018): 1–13.
Johnson. Hebrews: A Commentary, n.d.
———. Hebrews, n.d.
Johnson, Luke Timothy. Hebrews: A Commentary. Louisville, Kentucky: Westminster John Knox Press, 2006.
Kuhl, Dietrich. Sejarah Gereja Jilid 1 Gereja Mula-Mula : Gereja Mula-Mula Di Dalam Lingkungan Kebudayaan Yunani-Romawi (30-500). Batu: Yayasan Persekutuan Pekabaran Injil Indonesia, 2010.
Lathifah, Naili Darojatil, and Lestari Wahyu. “Needs Analysis On Zoom Meeting-Based Learning In Enhancing Elementary Students’ Mathematic Communication Skill.” Proceeding International Conference on Islamic Education 5 (2020): 181–185.
McKnight, Edgar, and Christopher Church. Smyth & Helwys Bible Commentary: Hebrews-James. Macon: Smyth & Helwys Publishing, Inc., 2004.
Meeking, Basil. “Commentary Article on the Report ‘Church, Evangelization and the Bonds of Koinonia.’” In Evangelical - Roman Catholic Dialogue on Mission, 3, 2018.
Muryati, Muryati. “Gereja Dan Panggilan Missio Ecclesiae.” In Reaffirming Our Identity, edited by Junifrius Gultom and Frans Pantan, 239. 1st ed. Jakarta: STT Bethel Indonesia, 2014.
Pattiasina, Timothy John, Raymond Sutjiadi, Benny Rahmawan Noviadji, Edwin Meinardi Trianto, Briantito Adiwena, Arjuna Bangsawan, and Eddy Triswanto Setyoadi. “Pelaksanaan Ibadah Minggu (Live Recording & Live Streaming) Di GPIB Bahtera Hayat Surabaya.” Komatika: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 1, no. 1 (2021): 01–05.
Purba, Deora Westa. “Hermeneutika Sebagai Metode Pendekatan Dalam Teologi.” Regula Fidei: Jurnal Pendidikan Agama Kristen 3, no. 1 (2018): 527.
Purim Marbun. “Optimalisasi Fungsi Rumah Sebagai Tempat Pembinaan Warga Gereja Di Masa Pandemi Covid-19.” Diegesis: Jurnal Teologi Kharismatika 3, no. 1 (2020): 26–43.
Setianto, Yusak. “Pemikiran Paulus Tentang Menghayati Hidup Kristus.” In Reaffirming Our Identity: Isu-Isu Terpilih Menjawab Perubahan Sekaligus Mempertahankan Identitas, edited by Junifrius Gultom and Frans Pantan. Jakarta: Bethel Press, 2014.
Simanullang, Suriadi. “Memaksimalkan Fitur Breaking Rooms Zoom Dalam Proses Pembelajaran Daring Bahasa Indonesia Pada Masa Pandemi Covid-19.” Seminar Internasional Riksa Bahasa (2020): 475.
Stedman, Ray C. Hebrews The New Testament Commentary Series. Leicester: Inter Varsity Press, 2010.
Summers, Ray. Essentials of New Testament Greek. Nashville: Broadman & Holman Publishers, 2019.
Tambunan, Fernando. “Analisis Dasar Teologi Terhadap Pelaksanaan Ibadah Online Pascapandemi Covid-19.” EPIGRAPHE: Jurnal Teologi dan Pelayanan Kristiani 4, no. 2 (2020): 154–169.
Thayer, Joseph Henry. “A Greek-English Lexicon Of The New Testament (Bible Works 10).” International Bible Translators (IBT), Inc., 1998.
Tison, and Jermia Djadi. “Pengajaran Tentang Ibadah Berdasarkan Surat Ibrani 10:19-25 Dan Implementasinya Dalam Kehidupan Orang Percaya Pada Masa Kini.” Jaffray 11, no. 1 (2013): 39.
Untung, Naftali, Rafael Oktovianus Tanonggi, and John Riwu Pekuwali. “Komsel Pemuridan Kreatif Pemuda GBI Bukit Sion.” Jurnal PKM Setiadharma 1, no. 1 (2021): 91–99.
Venantius, Supriyono. “Siapakah Manusia, Siapakah Allah: Menyingkap Tabir Manusia Dalam Revolusi Industri Era 4.0.” Seri Filsafat Teologi Widya Sasana 29, no. 28 (2019): 182.
Widjaja, F. I., C. G. Marisi, T. M. T. Togatorop, and H. Hartono. “Menstimulasi Praktik Gereja Rumah Di Tengah Pandemi Covid-19.” KURIOS (Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen) 6, (1), no. May (2020): 136.
Yahya, Achmad Nasrudin. “Pemerintah Diminta Terbitkan Aturan Soal Social Distancing.” Kompas.Com.
Zaluchu, Sonny Eli. “Strategi Penelitian Kualitatif Dan Kuantitatif Di Dalam Penelitian Agama.” Evangelikal: Jurnal Teologi Injili dan Pembinaan Warga Jemaat 4, no. 1 (2020): 28.
Zed, Mustika. Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor Nasional, 2004.